REPUBLIKAN, Bandung – Peringatan hari jadi Perhutani ke-60 pada Senin, 29 Maret 2021 yang digelar di kawasan wisata Gunung Puntang, di Desa Campaka Mulya, Kecamatan Cimaung Kabupaten Bandung, berlangsung secara khusus. Gelarannya yang berlandaskan protokol kesehatan terkait pandemi Covid-19, dirayakan dengan memadukan ala zoom meeting dengan pertemuan secara fisik secara terbatas. Hadir hari itu Wakil Bupati Bandung terpilih Sahrul Gunawan, musisi pelantun tembang ‘Dia’ Anji, Eka Santosa Ketua Umum DPP gerakan Hejo, dan ADM Perum Perhutani KPH Bandung Selatan Tedi Sumarto, semuanya paamprok jonghok (bertatap muka langsung) di pelataran eks Radio Malabar yang hari itu memunculkan nuansa baru:
“Spesial peringatan Perhutani kali ini, tadi dirayakan secara khusus dari kantor pusat kami di Jakarta, diikuti oleh keluarga besar Perhutani di pulau Jawa. Kami gemakan dan wujudkan tema rise & growth yaitu semangat bersatu untuk bangkit dan tumbuh, menjadi pengelola hutan yang berkelanjutan dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Tedi Sumarto.
Sementara itu Sahrul Gunawan yang hadir sekitar pukul 10.00 WIB seusai sambutan dari pihak direksi Perhutani dari Jakarta melalui zoom meeting, menemukakan sejumlah program yang akan lebih memberdayakan para pegiat kepariwisataan dan budaya di Kabupaten Bandung.
”Tiga bulan lebih sebelum masa kampanye lalu, saya pelajari tentang potensi pengembangan industri kepariwisataan di Kabupaten Bandung. Solusinya, tinggal memadukan kembali potensi yang tercerai-berai selama ini, menjadi suatu kekuatan baru. Yakin kita bisa mewujudkannya.”
Bosan Wacana
Secara khusus pula seusai peringatan Perhutani ke-60 secara resmi dengan Kantor Pusat Perhutani di Jakarta, terjadi diskusi lanjutan secara in formal antara para tokoh di atas yang juga diikuti di antaranya oleh HM Arifin, Ketua Paguyuban LMDH Bandung Selatan, pebisnis kepariwisataan Asep dan Budiawan dari ‘Kreasi Alam Parahyangan’, Rudi ‘Rahayu’ Rambo pegiat lingkungan dari Gerakan Hejo yang juga berkiprah di bidang off road dan otomotiv, juga Abah Ilin Dahsyah selaku Olot atau representasi tetua adat dari Masyarakat Adat yang berbasis di Kampung Cikondang Kelurahan Lamajang, Pangalengan, Kabupaten Bandung:
“Cita-cita sinergitas seperti yang digemakan Pak Bupati terpilih Sahrul Gunawan tadi, perlu diwujudkan dalam tempo cepat di Kabupaten Bandung. Perhutani dengan citra baru, pebisnis kepariwisataan, dan para aktivis yang berwawasan budaya berbasis masyarakat adat, serta lingkungan yang berkelanjutan segera dirangkai di lapangan, jangan lagi hanya sekedar wacana,” tambah Eka Santosa sambil mengatakan – “Kami sudah bosan dengan janji-janji dan sekedar wacana. Pasangan Bupati terpilih, yakinlah bisa memadukan potensi ini. Munculkan kebaruan yang progressif dan berdaya guna bagi masyarakat.”
Pada pada hari yang sama, pantauan redaksi Tedi Sumarto sore harinya secara terpisah, berhasil menemui Bupati terpilih HM Dadang Supriatna yang akrab disapa Kang DS di Bale Endah usai meninjau korban angina rebut di Kecamatan Cimenyan, kepada redaksi ia mengatakan:
“selain mengucapkan atas Harlah Perhutani ke-60, Kang DS kembali menyoroti keinginan untuk menghijaukan lahan kritis di Hulu Sungai Citarum. Upaya Perhutani menggandeng investor yang akan menggalikepariwisataan di Kabupaten Bandung, juga diapresiasi.”
Sementara itu musisi Anji yang katanya telah bermukim sejak Agustus 2020 di Gunung Puntang, dalam kesempatan peringatan Perhutani ke- 60, bertekad untuk lebih mensinergikan misi kerjasamanya dengan Perhutani di Bandung Selatan:
“Masih banyak proyek bagaimana meningkatkan segi ekonomi utamanya bagi Bandung Selatan. Mengisi kunjungan wisataan potensial (selebgram, artis, youtuber, dll). Sebaiknya mereka hadir di Gunung Puntang pada week day. Biarlah week end diisi oleh wisatawan regular,” ujarnya dengan memungkas –“Modalnya, Pemkab dan Perhutani serta insan kepariwisataan lainnya bekerjasama dengan baik di segala lini.” [red]
Comment