REPUBLIKAN, SUKABUMI – Tim Penyidik dari Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Sukabumi Polda Jabar tengah memeriksa tragedi ledakan tabung gas yang mengguncang Jalan Karang Tengah, Cibadak, Kabupaten Sukabumi, pada Senin (27 November 2023) sekitar pukul 17.40 WIB lalu. Dua orang tewas dan tujuh orang lainnya mengalami luka ringan akibat kejadian tersebut.
Maraknya tragedi ini mendorong upaya penyelidikan yang dilakukan secara serius. Akbp Maruly Pardede, Kepala Polres Sukabumi, menyatakan kehadiran Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) dari Bareskrim Mabes Polri.
“Pemeriksaan oleh Tim Puslabfor Mabes Polri adalah bagian dari komitmen kami untuk segera mengungkap penyebab pasti ledakan tabung gas di Cibadak yang menelan korban jiwa. Ini merupakan langkah penting dalam penyelidikan,” ujar Maruly Pardede melalui pesan aplikasi pesanan, Rabu (29/11/23).
Selama ini, penyidik Satuan Reskrim Polres Sukabumi telah memeriksa sejumlah saksi dan mengamankan beberapa kendaraan serta 19 tabung gas CNG. “Kami akan memeriksa setiap aspek dengan menggunakan pendekatan Scientific Investigation, mulai dari Tempat Kejadian Perkara, tabung gas, kendaraan, hingga melakukan otopsi terhadap korban,” tambahnya.
Pantauan di lokasi Petugas dari Tim Puslabfor Bareskrim Mabes Polri bersama penyidik Satuan Reskrim Polres Sukabumi terlihat sedang melakukan pemeriksaan secara teliti terhadap tabung-tabung yang diamankan di lapangan.
Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jufri bersama Kasi Humas Polres Sukabumi Iptu Aah Saepul Rohman menegaskan bahwa hasil pemeriksaan awal menunjukkan bahwa tidak ada tabung gas yang sudah kadaluwarsa. “Dari 19 tabung yang kami periksa, 18 diproduksi tahun 2021 dengan masa kedaluwarsa pada tahun 2036, dan 1 tabung diproduksi tahun 2022 dengan masa kedaluwarsa pada tahun 2037,” terang Ali Jufri.
Ali Jufri juga menyoroti kerusakan yang ditimbulkan oleh ledakan tersebut, termasuk pada kendaraan, tempat jualan, rumah warga, dan toko di sekitar lokasi kejadian. “Saat ini, penyelidikan telah ditingkatkan dengan bantuan tim Puslabfor Mabes Polri sesuai arahan Kapolres,” ungkap Ali.
(Dev).
Comment